Pemerintah Targetkan 138 Desa menjadi Ruang Bersama Indonesia

HarianMalut, Jakarta – Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) Arifah Fauzi terus mendorong penerapan Ruang Bersama Indonesia (RBI) di Indonesia. Pihaknya menargetkan 138 desa/kelurahan ramah perempuan dan anak bertransformasi menjadi RBI hingga akhir tahun ini.

“Saat ini, RBI telah diimplementasikan di tujuh titik yang mewakili lima zona di Indonesia. Yaitu Jambi, Kalimantan Selatan, Gorontalo, Nusa Tenggara Timur, Jawa Timur, DKI Jakarta, dan Banten,” ujar Arifah dalam keterangan yang dikutip Selasa (20/5/2025).

Arifah menjelaskan, salah satu kekuatan utama RBI adalah sinergi antar kementerian/lembaga dan melibatkan masyarakat. RBI tidak hanya menargetkan penguatan perempuan dan anak, tetapi juga penguatan keluarga sebagai unit terkecil bangsa.

Arifah ingin membangun desa yang ideal dan penuh dengan perempuan yang berdaya secara ekonomi. Serta menciptakan ruang yang nyaman dan aman bagi perempuan dan anak dari tindak kekerasan.

“RBI hadir sebagai bentuk transformasi pendekatan pembangunan desa yang sebelumnya bersifat sektoral menjadi lebih kolaboratif. Jika desa sebagai struktur dasar masyarakat dapat diberdayakan secara menyeluruh, maka kekuatan bangsa akan tercipta dari akar rumput,” ucap Arifah.

Dia menegaskan, RBI akan menyediakan ruang aman di desa, seperti balai desa. Nantinya balai desa bisa digunakan sebagai tempat sharing, parenting class, hingga diskusi tentang pengasuhan anak yang tepat.

Program pemberdayaan perempuan juga difokuskan dengan menggandeng mitra untuk melakukan asesmen potensi dan sumber daya alam di desa. Memberikan pelatihan sesuai keahlian masyarakat, dan memfasilitasi akses permodalan untuk pengembangan usaha.

Arifah menyebut terdapat perbedaan antara desa ramah perempuan dan anak dengan Ruang Bersama Indonesia. Perbedaan utama terletak pada penambahan indikator kolaborasi dan sinergi, kata Arifah.

Lebih lanjut, RBI akan menghadirkan permainan tradisional berbasis kearifan lokal untuk anak-anak. Permainan tradisional dinilai mampu membentuk karakter dan membangun nilai sosial pada anak.

“Program RBI menjadi wujud nyata pendekatan pentahelix yang menekankan pentingnya kerja sama antara pemerintah, dunia usaha, akademisi, media, dan masyarakat. Kami berharap RBI dapat menjadi model pembangunan inklusif dan berkelanjutan di Indonesia,” kata Arifah.

KBRN

Komentar