HarianMalut, Jakarta – Menteri Dalam Negeri (Mendagri), Tito Karnavian menyebutkan Koperasi Desa Merah Putih bisa mencegah depopulasi pedesaan. Ia yakin laju urbanisasi bisa ditekan seiring dengan bertumbuhnya ekonomi desa lewat Kopdes Merah Putih.
“Penting dan strategis untuk masa depan bangsa Indonesia. Untuk mencegah Urbanisasi,” ucapnya seperti dikutip dari YouTube resmi Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), Sabtu (24/5/2025).
Tito mencontohkan Jepang sebagai negara yang sudah mengalami kondisi tersebut. Ia menyebutkan tingkat urbanisasi di Jepang sudah mencapai 93,2 persen dari total populasinya.
Akibatnya ekonomi di desa kata dia menjadi tertingal. Bahkan disana banyak sekali desa-desa yang sudah kosong karena dijual dan ditingal pemiliknya.
“Harganya sampai sudah ada yang 500 dollar Amerika Serikat. Gak sampai Rp10 juta rumah seperti ini, tapi yaa gak ada tetangga,” katanya.
Pemerintah akan meluncurkan koperasi desa (kopdes) merah putih pada 12 Juli 2025, bertepatan dengan Hari Koperasi. Rencananya, 80.000 kopdes merah putih beroperasi penuh pada 28 Oktober 2025.
KBRN












Komentar