Jailolo Selatan, HarianMalut – Ketua Badan Permusyawaratan Desa (BPD) Akelamo Cinga-Cinga, Kecamatan Jailolo Selatan, Kabupaten Halmahera Barat, Provinsi Maluku Utara, Sukri Karibun mendesak pemerintah Kabupaten Hamahera Barat (Pemkab Halbar), dan Pemerintah Provinsi Maluku Utara (Pemprov Malut), agar segera mempercepat mengusulkan pembentukan satu kecamatan baru di eks Kacamatan Jailolo Timur.
Usulan ini setelah Kementerian Dalam Negeri menerbitkan kodefikasi empat desa yang sebelumnya masuk di Kecamatan Jailolo Timur. Kecamatan Jailolo Timur sendiri telah ditiadakan pasca klirnya persoalan tapal batas Halmahera Barat dan Halmahera Utara.
Setelah keluarnya kodefikasi desa, Sukri mengatakan, seharusnya Pemda Halbar sudah membentuk satu kecamatan baru. Dan itu sesuai arahan pemerintah pusat melalui Pemprov Malut (Biro Pemerintahan).
Sebab berdasarkan nomenklatur, empat desa yang kodefikasinya sudah berlaku saat ini yakni Desa Akesahu Madutu, Desa Akelamo Cinga-Cinga, Desa Tetewang Joronga, dan Desa Bobaneigo Madihutu itu, telah masuk nomenklaturnya di Kecamatan Jailolo Selatan.
”Kalau saya cermati selama ini, Pemda dan Pemprov tidak begitu serius mengusulkan kecamatan baru diwilayah ini. Pemda Halbar dan Pemprov Malut secepatnya harus duduk bersama untuk menyusun atau mendesain menentukan kecamatan baru, termasuk menggabungkan empat desa ini,” tegas Sukri dalam siaran persnya yang diterima oleh media ini, Selasa (8/4/2024).
Untuk membentuk satu kecamatan baru, kata Sukri persyaratannya setidaknya ada 10 desa sebagai syarat utama.
”Jadi sudah ada empat desa. Jadi sisa tambah enam desa lagi. Kami rencana ambil Desa Rioribati, Tewe, Toniku, Tabadamai, Braha, Dodinga, Bangkit Rahmat dan Desa Akelaha, jadi total 12 desa itu yang direncanakan akan digabungkan untuk membentuk satu kecamatan baru di Kabupaten Halbar,” katanya.
Sekadar diketahui, Desa Rioribati, Tewe, Toniku, Tabadamai, Braha, Dodinga, Bangkit Rahmat dan Desa Akelaha saat ini masih tergabung dalam Kecamatan Jailolo Selatan (Jalsel).
Jika kedelapan desa tersebut “dicabut” maka di Jalsel tersisa Desa Akeara, Akejailolo, Biamaahi, Bobane Dano, Domato, Gamlenge, Hijrah, Moiso, Ratem, Sidangoli Gam, Sidangoli Dehe, Suka Damai, dan desa Tataleka.
“Jadi saya optimis desa-desa lain yang tergabung di kecamatan baru ini akan mendukung semua perjuangan kami. Selama ini kami sudah bagun komunikasi dengan saudara-saudara yang ada ditetangga desa. Semua mengamini, jadi saya rasa pemda Halbar dan Pemprov Malut secepatnya rumuskan kecamatan baru di kabupten ini,” ujarnya.
Semetara itu, Bupati Halbar James Uang diberbagai kesempatan sudah memberikan sinyal agar kecamatan baru di timur kabupaten Halbar segara ditindaklanjuti agar gagasan ini jangan terlalu berlarut-larut.
“Saya sudah instruksi jajarannya termasuk SKPD terkait untuk dapat menyusun atau mendesain menentukan kecamatan baru secepatnya. Saya ingin program 100 hari kerja Jujur, sudah ada pembentukan kecamatan baru disana, biar kita ada tambahan kecamatan baru yang semula 9 kecamatan menambah menjadi 10 kecamatan,” urainya.
Sebagai informasi tambahan, Kabupaten Halmahera Barat ibokotanya berada di Kecamatan Jailolo yang terdiri atas 9 kecamatan dan 169 desa dengan luas wilayah 1.704,20 km² dan jumlah penduduk sebanyak 138.067 jiwa (data tahun 2024), dengan sebaran penduduk 78 jiwa/km². Kode Wilayah Kabupaten Halmahera Barat adalah 82.01.
Berikut ini nama-nama kecamatan yang ada di Kabupaten Halmahera Barat, antara lain yaitu:
| NO | NAMA KECAMATAN |
| 1 | Kecamatan Jailolo |
| 2 | Kecamatan Jailolo Selatan |
| 3 | Kecamatan Sahu |
| 4 | Kecamatan Sahu Timur |
| 5 | Kecamatan Ibu |
| 6 | Kecamatan Ibu Selatan |
| 7 | Kecamatan Tabaru |
| 8 | Kecamatan Loloda |
| 9 | Kecamatan Loloda Tengah |
- Ibukota Kecamatan Jailolo berpusat di desa Hatebicara, yang membawahi 34 Desa diantaranya, desa Acango, desa Akediri desa Bobanehena, desa Bobo-Bobo, desa Jiko, desa Buku Bualawa, desa Buku Maadu, desa Buku Matiti, desa Galala, desa Gam Lamo, desa Gamtala, desa Guaimaadu, desa Guaria, desa Gufasa, desa Hate Bicara, desa Huku-Huku Kie, desa Idam Dehe, desa Idamdehe Gamsungi, desa Jalan Baru, desa Kuripasai, desa Lolory, desa Marmabati, desa Matui, desa Pateng, desa Payo, desa Pornity, desa Saria, desa Soakonora, desa Tauro, desa Tedeng, desa Toboso, desa Todowongi, desa Tuada, dan desa Ulo
- Ibukota Kecamatan Jailolo Selatan berpusat di Sidangoli, yang membawahi 26 Desa, diantaranya, desa Akeara, desa Ake Jailolo, desa Akelaha, desa Bangkit Rahmat, desa Biamaahi, desa Bobane Dano, desa Braha, desa Dodinga, desa Domato, desa Gamlenge, desa Hijrah, desa Moiso, desa Ratem, desa Rioribati, desa Sidangoli Gam, desa Sidongoli Dehe, desa Suka Damai, desa Taba Damai (DB), desa Tataleka, desa Tewe, desa Toniku, desa Tuguraci, desa Bobaneigo Madihutu, Desa Tetewang Joronga, desa Akelamo Cinga-Cinga, dan desa Akesahu Madutu.
- Ibukota Kecamatan Sahu berpusat di desa Susupu, yang membawahi 19 Desa, diantaranya, desa Balisoan, desa Balisoan Utara, desa Dere, desa Golo, desa Goro Goro, desa Jarakore, desa Lako Akediri, desa Lako Akelamo, desa Peot, desa Ropu Tengah Balu, desa Sasur, desa Sasur Pantai, desa Susupu, desa Tacici, desa Tacim, desa Taraudu, desa Taruba, desa Todahe, dan desa Worat Worat.
- Ibukota Kecamatan Sahu Timur berpusat di desa Akelamo, yang membawahi 18 Desa diantaranya desa Air Panas, desa Akelamo, desa Aketola, desa Awer, desa Campaka, desa Gamiyel, desa Gamomeng, desa Gamsugi, desa Goal, desa Golago, desa Kusuma, desa Hoku-hoku Gam, desa Idam Gamlamo, desa Loce, desa Ngaon, desa Sidodadi, desa Taba Campaka, desa Taraudu Kusu, dan desa Tibobo.
- Ibu kota Kecamatan Ibu Selatan berpusat di Desa Talaga, yang membawahi 16 Desa yaitu, desa Adu, desa Baru, desa Bataka, desa Gamkonora, desa Gamsida, desa Gamsungi, desa Jere, desa Nanas, desa Ngalo-Ngalo, desa Ngawet, desa Sarau, desa Talaga, desa Tobelos, desa Tobobol, desa Tosoa, desa Tuguaer.
- Ibukota Kecamatan Ibu, berpusat di desa Tungute Sungi, yang membawahi 17 Desa yaitu, desa Ake Boso, desa Akesibu, desa Gam Ici, desa Gamlamo, desa Kampung Baru, desa Kie Ici, fdesa Maritango, desa Naga, desa Soana Masungi, desa Tahafo, desa Tobaol, desa Togola Sangir, desa Togola Wayoli, desa Tongute Goin, desa Tongute Ternate, desa Tongute Ternate Selatan, dan Tungute Sungi.
- Ibukota Kecamatan Tabaru, berpusat di desa Duono, yang membawahi 16 Desa yaitu, desa Aru Jaya, desa Barona, desa Duono, desa Goin, desa Pasalulu, desa Podol, desa Sangaji Nyeku, desa Soasangaji, desa Tengowango, desa Todoke, desa Togoreba Sungi, desa Togoreba Tua, desa Togowo, desa Tolisaor, desa Tuguis, dan desa Tokuoko.
- Ibukota Kecamatan Loloda, berpusat di desa Kedi, yang membawahi 17 Desa yaitu, desa Bakun, desa Bantoli, desa Bosala, desa Buo, desa Kahatola, desa Kedi, desa Laba Besar, desa Laba Kecil, desa Linggua, desa Salu, desa Soasio, desa Tasye, desa Tolofuo, desa Tomodo, desa Totala, desa Totala Jaya, dan desa Tuguis.
- Ibukota Kecamatan Loloda Tengah, berpusat di desa Barataku, yang membawahi 10 Desa yaitu, desa Aruku, desa Baja, desa Bakun Pantai, desa Barataku, desa Bilote, desa Gam Kahe, desa Jange Lili, desa Jano, desa Puma Dada, dan desa Tosomolo.
CAKEN
Komentar