Halmahera Utara, HarianMalut – Erupsi kembali terjadi pada Gunung Dukono di Kabupaten Halmahera Utara, Maluku Utara, Minggu 30 Maret 2025 pukul 11:50 WIT.
Berdasarkan laporan dari Pos Pengamatan Gunung api (PGA) Dukono, tinggi kolom abu teramati kurang lebih 1.800 meter di atas puncak berwarna putih hingga kelabu dengan intensitas tebal condong ke arah tenggara.
“Letusan ini terekam diseismogram dengan amplitudo 34 milimeter dan Durasi 68.02 detik, serta jarak titik kegiatan dengan pemukiman penduduk 10 – 15 km,” kata Kepala Pos PGA Dukono, Sarjan Roboke melalui rilis WAG, Minggu (30/3/2025).
Sarjan mengatakan, saat ini Gunung Dukono berada pada status level II (Waspada) sehingga direkomendasikan kepada masyarakat di sekitar Gunung Dukono dan pengunjung atau wisatawan, agar tidak beraktivitas, mendaki, dan mendekati Kawah Malupang Warirang di dalam radius 4 km.
“Mengingat letusan dengan abu vulkanik secara periodik terjadi dan sebaran abu mengikuti arah dan kecepatan angin, sehingga area landaan abunya tidak tetap,” ucapnya.
Sarjan juga mengingatkan kepada masyarakat di sekitar Gunun Dukono agar selalu menyediakan masker atau penutup hidung dan mulut, untuk digunakan pada saat dibutuhkan guna menghindari ancaman bahaya abu vulkanik pada sistem pernafasan.
KBRN
Komentar