Jalan Rusak Parah, Warga Temui Anggota DPRD Ternate

Ternate – Warga Dufa-Dufa Puncak, Kelurahan Dufa-Dufa, hampir memboikot akses jalan menuju Bukit Bintang. Aksi itu dilakukan sebagai bentuk kekecewaan atas jalan rusak yang tidak diperbaiki pemerintah.

Sabtu (12/7/2025), warga turun langsung ke jalan dan menyuarakan keluhan yang sudah mereka pendam selama bertahun-tahun. Jalan yang rusak parah tersebut menjadi ancaman keselamatan, terutama bagi pengendara sepeda motor.

Anti, salah satu warga, mengungkapkan bahwa kondisi jalan sangat memprihatinkan dan sering menyebabkan kecelakaan. “Kondisi ini bukan sekadar merusak, tapi sudah memakan korban dan merusak kendaraan,” ujarnya dengan nada kecewa.

Ia menambahkan, warga selama ini melakukan penambalan dengan air mani secara swadaya namun tidak bertahan lama. “Setiap hujan turun, tambalan hancur dan jalan kembali berlubang bahkan lebih parah,” ucap Anti menjelaskan.

Mengatasi persoalan ini, anggota DPRD Kota Ternate, Sartini Hanafi, langsung turun dan menemui warga setempat. Ia mengatakan, “Saya tampung semua keluhan warga untuk saya usulkan secara resmi dalam sidang DPRD,”.

Sebagai bentuk kepedulian, Sartini juga bersedia menanggung seluruh kebutuhan penambalan jalan kerusakan tersebut. “Tadi saya sampaikan, kebutuhan seperti aspal akan saya siapkan, pengerjaannya dilakukan warga bersama-sama,” katanya.

Ia berharap, dengan penanganan sementara ini, tidak ada lagi korban akibat kondisi jalan yang membahayakan. Sebagai wakil rakyat dari Dapil Ternate Utara, Sartini menegaskan akan terus menggalang aspirasi masyarakat.

Warga pun menyambut baik langkah cepat yang dilakukan Sartini untuk menanggapi kondisi yang sudah darurat ini. Mereka berharap Pemerintah Kota Ternate segera mengambil langkah nyata dalam memperbaiki infrastruktur tersebut.

Masalah jalan rusak ini menjadi perhatian pemerintah terhadap kebutuhan dasar masyarakat. Warga menginginkan keadilan dan keselamatan, bukan hanya janji yang terus menerus tanpa ada realisasi nyata.

Komentar