Ternate – Kementerian Agama Provinsi Maluku Utara ikut serta merayakan Lebaran Yatim dan Difabel se-Indonesia. Kegiatan dilaksanakan secara serentak melalui aplikasi Zoom Meeting yang dibuka oleh Wamenag RI.
Acara tersebut berlangsung di Aula Mina Asrama Haji Transit Ternate dengan menggandeng BAZNAS Provinsi Maluku Utara. Kemenag Malut menyalurkan santunan kepada 50 anak yatim dari Kota Ternate dan sekitarnya.
Dana santunan bersumber dari Zakat, Infak, dan Sedekah (ZIS) ASN Kemenag Maluku Utara. Penyaluran ZIS ini menjadi wujud kepedulian sosial ASN terhadap kelompok rentan yang membutuhkan bantuan.
Kepala Kanwil Kemenag Malut, H. Amar Manaf menyampaikan apresiasi terhadap partisipasi ASN dalam gerakan sosial tersebut. “Kegiatan ini bukan sekadar seremonial, tetapi bentuk kepedulian kita terhadap anak-anak yatim,” ujarnya.
Ia juga menegaskan bahwa kegiatan ini merupakan rangkaian dari Peaceful Muharram dan masuk dalam Asta Prioritas. “Pemberdayaan dan Perlindungan Kelompok Renta menjadi tanggung jawab bersama seluruh elemen masyarakat,” ucapnya.
Amar Manaf juga menyampaikan terima kasih kepada ASN Kemenag Malut yang telah menyalurkan ZIS-nya. “Sehingga hari ini kita bisa berbagi,” katanya penuh haru dalam sambutannya.
Ketua BAZNAS Maluku Utara yang hadir dalam acara tersebut turut mengapresiasi inisiatif Kemenag. Ia menilai program ini telah mendayagunakan dana zakat secara produktif dan tepat sasaran.
Acara berlangsung khidmat dengan doa bersama, sambutan, serta penyerahan santunan kepada para penerima. Suasana penuh kehangatan menyelimuti jalannya kegiatan hingga selesai.
Turut hadir Kabag Tata Usaha, Kabid Bimas Islam, Ketua Tim Zakat Wakaf, dan staf Kemenag Malut. Kehadiran mereka memperkuat kolaborasi antara Kemenag dan BAZNAS dalam pelayanan sosial umat.
Sumber: RRI Ternate
Komentar