Menko AHY Komitmen Kawal Program Infrastruktur Strategis Presiden

Jakarta – Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan, Agus Harimurti Yudhoyono, berkomitmen mengawal sejumlah program infrastruktur strategis nasional. Ia menyebut pengawalan ini menjadi arahan Presiden Prabowo.

“Program yang menjadi arahan prioritas Bapak Presiden Prabowo, seperti pengembangan Giant Sea Wall dari Jakarta hingga Jawa Timur, terus kami kawal dan kembangkan. Sehingga, konsepnya semakin matang dan bisa segera dijalankan,” kata Menko AHY – sapaan akrabnya, Rabu (9/7/2025).

Ia menuturkan, selain proyek perlindungan pesisir utara Jawa, Kemenko Infra juga dipercaya mengawal pengembangan jaringan Kereta Cepat Jakarta–Bandung. Menurut AHY, jaringan tersebut ditargetkan dapat tersambung hingga Surabaya, Jawa Timur.

“Kami juga mendapatkan tugas khusus untuk mengawal kelanjutan dari pembangunan kereta api cepat. Ini akan meningkatkan bukan hanya konektivitas, juga membangun dan membuka sentra-sentra pertumbuhan ekonomi di daerah yang semakin maju,” ujarnya.

Menko AHY memaparkan, terdapat empat fokus utama koordinasi Kemenko Infra, yaitu pemerataan pembangunan kewilayahan, serta penguatan konektivitas dan transportasi multimoda. Kemudian, pembangunan infrastruktur dasar, serta penyediaan perumahan dan pengembangan kawasan permukiman.

“Melalui Banggar DPR, kami berharap ada dukungan tambahan anggaran yang memang dialokasikan secara umum. Hal ini guna mendukung manajemen dan program-program koordinasi,” kata dia.

Menurut AHY mengungkapkan, pada 2026, penambahan anggaran yang diajukan sebesar Rp200 miliar kepada Banggar DPR. Dengan tambahan ini, total anggaran yang diajukan menjadi sekitar Rp315,9 miliar, dari pagu indikatif sebelumnya sebesar Rp115 miliar.

“Mudah-mudahan mendapatkan dukungan dari teman-teman di Banggar, juga dari Kementerian Keuangan,” ujarnya.

Sumber: KBRN

Komentar