Ternate, HarianMalut – Realisasi penyaluran Kredit Usaha Rakyat (KUR) di Maluku Utara hingga Maret 2025 mencapai Rp125,13 miliar, Sementara jumlah debitur dari total realisasi tersebut sebanyak 2.227 orang.
Sektor terbesar penyaluran KUR di Maluku Utara adalah Perdagangan Besar dan Eceran Rp66,66 miliar dengan 1.161 debitur. Selanjutnya, sektor Penyediaan Akomodasi dan Makan Minum Rp17,31 miliar dengan 120 debitur.
Berikutnya adalah sektor Pertanian, Perburuan, dan Kehutanan Rp12,87 miliar dengan 359 debitur, dan Perikanan Rp7,86 miliar dengan total debitur 208.
“Namun, realisasi ini mengalami kontraksi 20,40 persen dibandingkan tahun sebelumnya.” kata Kepala Perwakilan Kementerian Keuangan Maluku Utara, Tunas Agung Jiwa Brata saat Media Briefing Torang Pe APBN, Selasa (6/5/2025).
Berdasarkan wilayah, Kabupaten Halmahera Utara masih menjadi daerah dengan realisasi KUR terbesar yaitu Rp27,88 miliar dengan 470 debitur. Realisasi terbesar kedua adalah Kota Ternate sebesar Rp21,15 miliar dengan 328 debitur.
“Di sisi lain, penyaluran Kredit UMi (Ultra Mikro) masih sangat terbatas, baru terealisasi sebesar Rp7 juta,” ucap Tunas Agung, mengakhiri.
KBRN
Komentar