HarianMalut, Tobelo Utara – Aktivitas Gunung api Dukono di Kabupaten Halmahera Utara, Provinsi Maluku Utara masih terus mengalami kegempaan.
Berdasarkan pengamatan oleh Pos Pengamatan Gunung api (PGA) Dukono, letusan Gunung Dukono dalam sehari pada Jumat (23/5/2025) mulai pukul 00.00 hingga 24.00 WIT terjadi sebanyak 249 kali.
Petugas Pos PGA Dukono, M. Saum Amin mengungkapkan, saat letusan terjadi tinggi kolom abu dari 600 hingga 1.300 meter berwarna asap putih dan kelabu, dengan intensitas sedang dan tinggi 100 hingga 500 meter di atas puncak kawah.
“Saat letusan terjadi disertai 2 kali gempa tektonik jauh diikuti tremor menerus (Microtremor) terekam dengan amplitudo 1 hingga 5 milimeter,” ucap Saum melalui rilis WAG, Sabtu (24/5/2025).
Saum menjelaskan, saat ini Gunung Dukono berada pada Status Level II (Waspada), maka direkomendasikan kepada masyarakat di sekitar Gunung Dukono dan pengunjung atau wisatawan, agar tidak beraktivitas, mendaki, dan mendekati Kawah Malupang Warirang di dalam radius 4 km.
“Mengingat letusan dengan abu vulkanik secara periodik terjadi dan sebaran abu mengikuti arah dan kecepatan angin, maka area landaan abunya tidak tetap,” ujarnya
Saum mengatakan, Pos PGA Dukono juga mengingatkan kepada masyarakat di sekitar Gunung Dukono agar selalu menyediakan masker atau penutup hidung dan mulut, untuk digunakan pada saat dibutuhkan guna menghindari ancaman bahaya abu vulkanik pada sistem pernafasan.
KBRN












Komentar