Tingkatkan Keamanan Pangan, BPOM Malut Advokasi Lintas Sektor

Ternate, HarianMalut – Upaya untuk meningkatkan gerakan keamanan pangan sebagai prioritas nasional, Badan Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM) Provinsi Maluku Utara di Sofifi melakukan advokasi lintas Sektor.

Kegiatan yang berlangsung di Ternate itu dilakukan advokasi tentang gerakan keamanan pangan desa, pasar pangan aman berbasis komunitas dan pangan jajanan anak sekolah aman.

Kepala BPOM Provinsi Maluku Utara, Tri Wandiro pada Minggu (2/3/2025) mengatakan, untuk lokus keamanan pangan desa, pasar dan sekolah tahun 2025 ini dilakukan di Kota Ternate.

“Keamanan pangan desa, pasar dan sekolah yaitu untuk desa dilakukan di kelurahan Kastela, sekolah akan dilakukan pada 4 Sekolah yang diintervensi baik itu SD, SMP dan SMK di kecamatan Pulau Ternate serta untuk pasar yaitu pasar Dufa-Dufa Ternate,” ujar Tri.

Untuk menuju pada kegiatan tersebut kata Tri, telah dilakukan advokasi dengan mengundang sejumlah stakeholder dari Bapelitbangda, Dinas Kesehatan, Koperasi dan UKM, Ketahanan Pangan, Dinas Kesehatan Kota Ternate maupun Provinsi Maluku Utara juga Camat Pulau Ternate, Lurah Kastela dan para kepala sekolah yang diintervensi pada kegiatan ini.

“Nantinya yang diintervensi pada lokus desa, pasar dan sekolah adalah keamanan pangan dengan melibatkan komunitas-komunitas seperti karang taruna, PKK juga lainnya yang ada di desa atau kelurahan untuk bersama-sama menjaga keamanan pangan dengan memberikan pelatihan penyuluhan dan informasi kepada masyarakat,” ucap Tri.

Pada kegiatan keamanan pangan juga akan dilaksanakan sampling keamanan pangan pada sejumlah lokasi atau yang menjadi lokus tersebut.

Melalui kegiatan ini diharapkan akan ada perubahan pada keamanan pangan juga yang sudah mendapatkan informasi tentang keamanan pangan dapat diteruskan atau disampaikan kepada masyarakat.  (KBRN/ERIS)