HarianMalut, Ternate – Gubernur Maluku Utara, Sherly Tjoanda Laos, mencanangkan pembangunan sebuah landmark di Sofifi sebagai bagian dari pengembangan Ibu Kota Provinsi Maluku Utara. Pembangunan tersebut direncanakan mulai dilakukan tahun ini, dengan peluncuran konsepnya akan digelar dalam waktu satu bulan ke depan.
Gubernur Sherly menjelaskan bahwa pembangunan landmark ini dirancang tidak hanya sebagai simbol kota, tetapi juga sebagai pusat aktivitas masyarakat. Kawasan ini akan dilengkapi dengan fasilitas ekonomi kreatif dan area terbuka yang mampu menampung hingga 10 ribu orang.
“Kita siapkan tempat yang luas, lengkap dengan panggung permanen, sehingga bisa dimanfaatkan untuk festival budaya, musik, dan olahraga setiap bulan,” ujar Sherly kepada rri.co.id, saat ditemui di Bela Hotel Ternate, usai peluncuran UHC Prioritas, Selasa (17/6/2025).
Dengan hadirnya panggung permanen, pemerintah daerah berharap dapat menekan biaya kegiatan publik yang selama ini kerap menghabiskan anggaran hanya untuk sewa perlengkapan.
Tidak hanya itu, rencana pembangunan juga mencakup pengadaan hutan kota yang akan dilengkapi jalur tracking untuk lari dan jalan santai. Selain sebagai ruang hijau, area ini juga akan menyediakan ruang belajar terbuka yang aman dan nyaman bagi anak-anak.
“Anak-anak butuh tempat yang bisa mereka gunakan untuk bermain, belajar, dan berdiskusi. Kita ingin sediakan itu,” kata Gubernur.
Pemerintah Provinsi menargetkan pembangunan landmark ini menjadi titik awal bagi pengembangan wajah Sofifi sebagai kota yang lebih hidup, inklusif, dan berdaya saing.
KBRN
